Ikan-ikan paling buas dan menakutkan

Share
Apa yang terlintas dalam pikiran Anda jika dikatakan ikan buas? Ikan hiu. Anda tidak salah, ikan hiu memang jadi ikon makhluk air yang ganas dan berbahaya tidak hanya bagi mamalia lainnya juga bagi manusia. Tapi sesungguhnya di dalam laut dan perairan yang lainnya masih ada makhluk-makhluk berenang dan bersirip yang tidak hanya ganas dan berbahaya tapi juga memiliki tampang yang buruk dan menakutkan.


1. Ikan Piranha



Meskipun ikan ini banyak dimunculkan di film-film horror bikinan manusia, tapi di dunia nyata sesungguhnya ikan ini memang ganas dan menakutkan. Barisan gigi-gigi tajamnya tersusun rapat dan tersambung satu sama lainnya. Gigi-gigi itu didesain sempurna untuk menusuk dan mencabik-cabik daging dengan cepat dimana ikan ini tergolong memiliki nafsu makan yang rakus. Jika sedang lapar dan tidak ada pilihan lain ikan ini juga agresif terhadap jenisnya sendiri dan melakukan kanibalisme.



Meski piranha berburu mangsa dengan kejam dan sangat teroganisir, pada saat defence tertentu ikan ini juga memakan tumbuhan seperti rumput. Penelitian juga menyatakan perilaku ikan ini yang membentuk sebuah kelompok besar sebagai pertahanannya terhadap predator seperti buaya dan lumba-lumba sungai sekaligus sebuah strategi untuk memangsanya. Meskipun cuma ikan - Anda mungkin lebih memandangnya lebih cocok menjadi santapan dinner daripada sebaliknya - Anda tidak akan sungguh-sungguh nyemplung di perairan Amazon dengan kaki telanjang untuk mengundang para pencabik daging itu. Anda mungkin biasa memberi makanan pada binatang, tapi yang satu ini akan menyerbu dan mencabik-cabik tanpa menunggu undangan kedua. Waks! Sereem...



2. Anglerfish



Tidak ada ikan lain yang seseram ikan ini, berkeliaran di kedalaman laut, Anglerfish. Bersembunyi jauh di kedalaman lautan, ikan ini dinamakan demikian (anglerfish=ikan pemancing) karena caranya menangkap mangsa yang unik dengan menggunakan bagian tubuhnya yang menonjol keluar dari kepalanya yang mirip dengan kail pancing yang ajaibnya mampu mengeluarkan cahaya bioluminescent yang berasal dari jutaaan bakteri bercahaya yang menempel di situ. Hal ini cukup menarik mangsanya untuk mendekat dan begitu menyentuh "umpan" ini, Anglefish akan langsung bereaksi cepat melahapnya.



Mulutnya yang besar siap menerkam dan rahangnya yang bergigi panjang dan mengarah ke dalam membuatnya mudah memasukkan mangsa ke perut sekaligus menutup jalan keluar dari mulutnya. Predator mieip mesin ini mampu membesarkan rahang dan perutnya sehingga mangsa yang lebih besar dari dirinya bisa masuk ke dalamnya. Hantu lautan ini dapat ditemukan di kedalaman 3.300 hingga 6.600 ft di bawah lautan. O, ya, panjangnya bisa mencapai 2 ft.

Anglefish dengan perut di mulutnya


3. Moray Eel (Belut Moray)



Sejenis belut ini bisa ditemukan di seluruh dunia menyelinap di celah-celah atau retakan karang - dimana dia menunggu mangsanya lewat dan menyergapnya dengan rahangnya yang kuat. Karnivora menakutkan ini adalah pemakan hewan-hewan laut meskipun bisa juga mengakibatkan luka pada manusia yang terlalu dekat dengannya. Kelihatannya belut yang bisa mencapai panjang 13 ft ini lebih suka menghindar daripada menyerang dan hanya menyerang manusia untuk mempertahankan dirinya atau menggigit tangan secara tidak sengaja karena dikira makanannya. Ketika merasa diganggu, makhluk ini menjadi ganas; dan bakteri yang terdapat pada gigi-giginya bisa menyebabkan luka yang serius. Pada beberapa spesiesnya, lendir di kulitnya juga mengandung racun.



Ciri khas Moray lainnya adalah adanya rahang kedua di kerongkongannya yang juga punya gigi. Saat berburu mangsa dan menangkapnya, ikan ini akan mengeluarkan rahangnya ini di mulutnya, melumat mangsanya dan menariknya ke dalam pencernaannya.

Green Mooray, sepertinya buta.





4. Tigerfish (Ikan Macan)



Memang sesuai dengan namanya, ikan ini memiliki gigi-gigi yang sempurna di mulutnya. Ikan ini memang ganas dan dikenal sebagai predator yang rakus dan jenis dewasanya bisa mencapai panjang 6 ft.



Tubuhnya memang seperti diciptakan untuk speed dan power. Seperti kendaraan lapis baja dengan sirip yang kuat dan selalu siap menerkam meski mulutnya tertutup. Ikan ini bahkan sering dijadikan permainan (game) mencari ikan dengan hadiah yang besar. Ikan ini dapat ditemukan di perairan air tawar Afrika. Ikan apa saja yang lewat di jalannya akan diterkam melalui rahangnya yang kuat dan gigi-giginya yang tajam mirip piranha. Ikan ini juga diketahui mampu memangsa ikan lain yang ukurannya lebih besar dari dirinya. Para pencari ikan juga mewaspadai jenis Goliath Tigerfish yang oleh National Geographic digambarkan sebagai “evolution on steroids”.



5. Snakehead Fish (Ikan Kepala Ular)


Ikan yang bisa sepanjang 3 ft ini banyak ditemukan di kawasan Asia Tenggara, sebagian India dan Afrika. Dari yang pernah ditemukan ikan ini mempunyai mulut yang besar dan gigi-gigi yang tajam dan siap memangsa apa saja yang ada di depannya, ikan, burung, katak, atau mamalia lainnya. Pernah juga dilaporkan ikan ini juga menyerang manusia yang berada terlalu dekat dengan anak-anaknya.



Ikan Snakehead konon sudah ada sejak 50 juta tahun yang lalu. Ikan ini juga menjadi bukti adanya adaptasi evolusioner dalam kehidupan; menggunakan sebuah paru-paru dan bernapas dengan udara di atmosfir. Ikan jelek ini sanggup bertahan hidup di tanah basah selama musim yang panjang, merangkak ke kolam atau danau berikutnya untuk mencari mangsa dengan menggunakan tubuh dan siripnya.



6. Viperfish



Salah satu ikan predator ganas lainnya adalah Viperfish. Seperti Anglerfish, Viperfish juga hidup di kedalaman lautan. Pada malam hari, makhluk mengerikan ini akan berenang menuju laut yang lebih dangkal, sekitar kurang dari 700 ft, dimana di situ terdapat lebih banyak makanan. Pacific Viperfish bahkan bisa tumbuh hingga mencapai panjang 2 m. Si muka seram yang panjangnya bisa mencapai 6 ft ini juga mempunyai gigi-gigi yang sangat tidak bersahabat dengan mangsanya.

Lihat gigi-gigi besarnya...





7. Fangtooth Fish (Ikan Bertaring)



Ikan bertampang kejam ini termasuk salah satu makhluk yang hidup di kedalaman laut yang paling dalam hingga pada kedalaman 5 km di bawah permukaan laut. Wajahnya dihiasi gigi mirip taring yang oversized dan rahang yang kokoh. Gigi taring bawahnya yang paling besar demikian panjang hingga ikan ini punya sepasang soket di kedua sisi otak kecilnya untuk tempat slotnya saat mulutnya tertutup. Ikan ini juga diperkirakan memiliki gigi relatif paling besar di lautan untuk ikan seukurannya, dan digunakan untuk mengunyah makanannya, bahkan yang ukurannya lebih besar dari dirinya. Meski tampang ikan ini menakutkan, tetapi masih terlalu kecil untuk bisa melukai manusia - kecuali tiba-tiba ikan ini nongol di mimpi malam Anda.



8. Dragonfish



Cerita horor laut-dalam masih berlanjut, dan ikan Dragonfish cukup dikenal karena mulutnya yang oversized dan gigi mirip taringnya yang menakutkan. Kepalanya saja semuanya seperti hanya diisi dengan rahang dan mata. dan mengeluarkan cahaya yang indah untuk menarik calon mangsanya, mirip seperti kail pancing Anglerfish. Meski sedikit indah karena cahaya indahnya itu tetap saja ikan ini tergolong predator buas yang menakutkan dan seharusnya dihindari.



9. Gulper Eel (Belut Gulper)



Dengan mulut yang lebih besar dari tubuhnya, makhluk aneh dan mengerikan ini juga dinamakan Belut Pelican, dan rahang besarnya yang menjulur ke bawah itu menjelaskan kenapa dinamai demikian. Mulutnya yang lentur dapat dibuka lebar-lebar untuk melahap mangsa yang lebih besar dari dirinya. Pencernaannya bisa meregang sehingga bisa menampung mangsa yang besar. Tapi meskipun rahang Guler ini besar, ukuran giginya relatif kecil. Monster ini menghuni lautan di kedalaman hingga ribuan kaki. Panjangnya bisa mencapai 6 ft.



10. Conger Eel (Belut Conger)



Belut aneh yang bisa mencapai panjang 10 ft ini masih sodaranya ikan Moray, meski tidak memiliki banyak trik unik sepertinya, tapi ukurannya yang besar membuatnya masuk dalam kategori ikan buas ini. American Conger, atau belut laut, juga dikenal dalam permainan (game) mencari ikan. Jika Anda berhadapan dengan makhluk yang berkepala kekar, mulut lebar, dan bergigi kuat yang bisa saja mengakibatkan celaka, mendingan nggak usah dekat-dekat dengannya - kecuali udah jadi ikan bakar di meja makan. Hehe...

Sumber : http://aneh-tapi-nyata.blogspot.com/2009/03/ikan-buas-monster-di-muka-bumi.html



Sudah puaskah pasangan anda? Dapatkan infonya disini ...


Jamur-jamur cantik tapi mematikan

Share
Galerina autumnalis

Galerina autumnalis adalah jamur beracun yang mematikan. Mereka sering ditemukan tumbuh di kayu, dan ketika di tanah memiliki preferensi untuk habitat berlumut. Kelompok ini paling terkenal karena spesies beracun yang kadang-kadang bingung dengan jenis halusinogen Psilocybe. Galerina autumnalis dapat diidentifikasi oleh topi cokelat, dengan yang relatif kecil anulus rapuh (cincin) pada Stipe (batang). Bagian bawah dari Stipe biasanya lebih gelap coklat, kadang-kadang dengan jelas floccules, atau berkas-berkas kecil hyphae. Di atas anulus, yang Stipe biasanya berwarna cokelat terang dan tidak memiliki ornamen. Insang adalah tentang warna yang sama dengan puncak Stipe dan gelap dengan usia. Jamur biasanya tidak terlalu besar, dengan topi hanya sekitar satu atau dua inci diameter dan stipes biasanya kurang dari 2 inci. Spora cetak yang merupakan coklat berkarat.




Racun dalam Galerina adalah protein yang relatif kecil dari delapan asam amino, sebuah cyclopeptide disebut-amanitin. A-amanitin bekerja dengan perlahan-lahan menyerang enzim RNA polimerase. RNA polimerase Meskipun terjadi di semua sel-sel tubuh, sel-sel hati terutama terpengaruh karena tubuh berusaha untuk mengasingkan racun di hati, dan sel-sel yang rusak yang paling. -A amanitin akhirnya mempengaruhi sistem saraf pusat dan ginjal. Tidak seperti banyak jamur racun ini tidak menyebabkan gejala segera. Selama 6-24 jam setelah konsumsi mungkin ada perasaan awal enak, diikuti dengan kekerasan kram dan diare. Pada hari ketiga, ada pengampunan gejala, tetapi ini adalah pengampunan yang palsu. Pada tanggal 4 sampai 5 hari enzim meningkat, dan hati dan ginjal yang sangat terpengaruh. Kematian sering terjadi jika pencangkokan hati atau langkah-langkah heroik lainnya tidak dilakukan. Tidak ada obat untuk menelan racun setelah sampai sejauh ini, tetapi dokter semakin jauh lebih baik pada mengobati gejala.


Amanitas Muscaria

Amanita muscaria, yang sangat indah terlihat dan mencolok jamur, juga dikenal sebagai Fly Agaric, adalah kuning ke warna merah dan putih berbintik-bintik. Amanita muscaria mungkin manusia tertua entheogen. Ini adalah jamur hampir selalu ditemukan dalam cerita dongeng dengan topi merah besar dan berbintik-bintik penampilannya. Amanita muscaria adalah jamur ditemukan di seluruh belahan bumi utara. Telah ditemukan psikoaktif oleh lisan penelanan dan napas, meskipun telah terdaftar sebagai racun oleh FDA karena jamur Amanita keluarga bertanggung jawab untuk sekitar 90% dari semua kematian terkait jamur. Cap Kematian yang terkenal adalah penyebab terbesar



Konstituen yang entheogen A. muscaria serta benar dibuat 10x asetat dan ekstrak adalah asam ibotenic, muscamol, dan mungkin muscazone, setidaknya menurut Ott. Muscamol tampaknya menjadi primary minuman keras. Efek biasanya muncul dalam waktu 30 menit sampai 2 jam setelah konsumsi dan berlangsung selama beberapa jam. Mual dan muntah sangat umum, tetapi prinsip efek pada sistem saraf pusat: kebingungan, distorsi visual, perasaan kekuatan yang lebih besar, delusi dan kejang-kejang. Mengantuk juga umum dan banyak yang menelan jamur ini tertidur dan tidak dapat dengan mudah dibangkitkan


Panther Cap

Amanita pantherina Panther Cap. Anggota lain dari keluarga Cap Kematian, ini juga sangat beracun, walaupun biasanya tidak fatal begitu. Nama diduga berasal dari topi melihat, yang pertengahan coklat, dengan kerudung putih yang sangat jelas titik-titik tetap di atasnya. The Stipe memiliki cincin putih dan lembut di bagian atas, dan basis bulat memiliki cincin seperti rim dalam spesimen berkembang dengan baik. Ini agak jarang di Guernsey, dan kadang-kadang bingung dengan banyak pemerah biasa, Amanita rubescens, tapi tidak seperti yang terakhir, spesies ini tidak pernah memar merah. Hal ini ditemukan di daerah berhutan dan taman.



Yang paling penting faktor yang menyebabkan keracunan adalah jamur beracun kebingungan dengan spesies yang dapat dimakan, dan non-spesifik keracunan jamur. Genus Amanita memiliki distribusi global dan merupakan salah satu yang paling terkenal genera macrofungi. Racun aktif hadir dalam topi macan tutul (A. pantherina) (DC ex Fr.) Secr adalah ibotenic asam dan muscimol, yang dengan cepat diserap dari saluran pencernaan. Kemungkinan zat lain juga berpartisipasi dalam efek psikotropika. Gejala awal terjadi setelah 120 menit dengan sistem saraf pusat (SSP) depresi, ataksia, waxing dan memudarnya obtundation, agama hyperkinetic halusinasi dan perilaku


Death angel

Beberapa yang paling indah, tapi paling mematikan jamur adalah kelompok spesies secara kolektif dikenal sebagai malaikat maut. Satu contoh dari setiap dari ketiga jamur, Amanita bisporigera, Amanita virosa, dan Amanita Verna, dapat mematikan. Ketiga spesies putih murni, dengan insang putih yang bebas dari tangkai. Semua memiliki anulus, atau cincin (yang merupakan sisa dari tabir parsial, yang melindungi insang karena mereka berkembang) di sekitar batang. Ketiganya memiliki volva, atau cangkir di dasar, yang merupakan sisa kerudung yang universal yang mengelilingi tubuh primordium berbuah muda. Seperti semua jenis Amanita, mereka mycorrhizal, yang berarti mereka memiliki simbiosis (mutualistic) asosiasi dengan pohon inang.

haxims.blogspot.com

Racun dalam kematian malaikat adalah protein yang relatif kecil dari delapan asam amino, sebuah cyclopeptide yang disebut alpha-amanitin. Alpha-amanitin bekerja dengan perlahan-lahan menyerang RNA polimerase, enzim dalam hati. Pada akhirnya mempengaruhi sistem saraf pusat dan ginjal. Tidak seperti banyak jamur racun ini tidak menyebabkan gejala segera. 6-24 jam setelah konsumsi mungkin ada perasaan awal enak, diikuti dengan kekerasan kram dan diare. Pada hari ketiga, ada pengampunan gejala, tetapi ini adalah pengampunan yang palsu. Pada tanggal 4 sampai 5 hari dan peningkatan enzim hati dan ginjal yang sangat terpengaruh. Kematian sering terjadi jika pencangkokan hati atau langkah-langkah heroik lainnya tidak dilakukan. Racun yang sama ini, kebetulan, ditemukan dalam jamur yang sama sekali tidak berhubungan Galerina autumnalis.


Brain Mushroom

Brain Mushroom adalah jamur musim semi yang indah sering ditemukan oleh para pemburu Morel di utara dan barat wilayah di benua. Hal ini dapat dibedakan dari morels palsu oleh brainlike, cokelat kemerahan, tidak teratur topi, dan oleh kenyataan bahwa batang yang tidak besar dalam proporsi ke topi. Dalam kondisi cuaca kering, jamur ini dapat menghitamkan dan kering-dan terakhir untuk waktu yang lama yang luar biasa di lantai hutan.

Brain Mushroom:



Gyromitrin adalah toksin hemolitik (yakni merusak sel darah merah) pada manusia, primata lain, dan anjing. Ini adalah racun bagi sistem saraf pusat dan kerusakan hati dan saluran pencernaan. Itu mungkin bertindak dengan mengganggu transaminases, terutama yang memiliki pyridoxal kofaktor fosfat. Vitamin B6 yang digunakan dalam perawatan. Seperti dalam cyclopeptide keracunan, yang relatif lama periode laten terjadi kemudian (6 sampai 12 jam) antara konsumsi dan gejala. Gejala termasuk mual, muntah, diare, kram, distensi, kelemahan, kelelahan, dan sakit kepala, jika kondisi parah, ini mungkin berkembang menjadi penyakit kuning, kejang-kejang, koma, dan kematian. Methemoglobinuria dan gula darah sangat rendah ditemukan di tes laboratorium


Sudah puaskah pasangan anda? Dapatkan infonya disini ...


Artikel Seks

Resep Masakan

Sponsor

 

Merapi Media - Sumber Informasi, Inspirasi dan Imajinasi. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com